Menghitung Kebutuhan Tenaga Kerja Panen Kelapa Sawit

Dalam menghitung kebutuhan tenaga kerja panen kelapa sawit ada beberapa rumus pendekatan yang diterapkan adalah :

Kebutuhan tenaga panen = (A x B x C x D)/E
Keterangan :
A = luas ancak yang akan dipanen (ha)
B = kerapatan panen
C.= rata-rata berat buah (kg)
D = populasi tanaman/ha
E = kapasitas panen/HK

Contoh perhitungan :
A = luas areal yang akan dipanen 100 ha
B = kerapatan panen I :5
C = rata-rata berat buah 10 kg
D = Populasi tanaman 143 batang/ha
E = Kapasitas panen 750 kg/HK

Kebutuhan tenaga panen :
= (100 ha x (1 : 5) x I0 kg x 143 batang/ha)/750 kg per HK
= 38 pemanen/hari kerja 

Ada juga menentukan jumlah tenaga kerja panen berdasarkan estimasi produksi dan hari kerja dalam satu tahun :
Kebutuhan tenaga panen = (A – B)/(C:D)
Keterangan :
A = total estimasi produksi/tahun (kg)
B = panen pada hari libur/tahun (kontanan)
C = kapasitas panen maksimal/HK
D = jumlah hari kerja/tahun

Contoh perhitungan:
A = total estimasi produksi/tahun 2.500.000 kg
B = panen pada hari libur 10%/tahun (jika ada)
C = kapasitas panen maksimal 1.500 kg/HK
D = jumlah hari kerja sebanyak 294 hari/tahun (dipotong hari Minggu, hari libur, dan hari cuti)

Kebutuhan tenaga panen :
= (2.500.000 kg - 10%)/(1.500 kg/Hk : 294 hari/tahun)
= 5 pemanen/hari kerja

Ada juga dalam menentukan jumlah tenaga kerja berdasarkan rata-rata hasil produksi/ha dalam satu tahun :
Kebutuhan tenaga panen = (A x B)/(C : D)
Keterangan :
A = rata.-rata hasil/ha/tahun (kg)
B = total areal tanaman keseluruhan (ha)
C = kapasitas panen maksimal/HK
P = jumlah hari kerja/tahun.

Contoh perhitungan:
A = rata-rata hasil 24.000 kg/ha/tahun
B = total areal tanaman 1.000 ha
C = kapasitas panen maksimal 1.500 kg/HK
P = jumlah hari kerja sebanyak 294 hari/tahun

Kebutuhan tenaga panen :
           = (24.000 kg/ha x 1000 ha)/( 1.500 kg/HK : 294 hari/tahun)
           = 54 pemanen/hari keria